WHAT TIME IS IT?

Selasa, 24 September 2013

Arti A-Z. Menurut Kamus Bahasa Indonesia.


Arti A-Z, dari kamus Bahasa Indonesia. Berikut :

A    
1. Abaka : Pohon, tumbuhan yang serat-nya dibuat tali pedati.
2. Abiosfer : Lingkungan yang berupa barang atau benda tak hidup.
3. Adagio : Tempo yang lambat dan penuh ekspresi.
4. Agidatif : Bersifat agitasi, bersifat menghasut.
5. Ainunjariah : Mata air yang mengalir, kali yang mengalir.
6. Akatalepsia : Keterbatasan daya penangkapan, dungu.
7. Aksiomatis : Dapat diterima sebagai kebenaran tanpa pembuktian.
8. Aleksia : Hilangnya kesanggupan membaca kata-kata tertulis atau tercetak.
9. Amerta : Tidak dapat mati, abadi, tak terlupakan.
10. Amplifikasi : Pembesaran, perluasan, atau pengembangan
B     
1. Babatan : Pusaka asal, pusaka asli.
2. Bagak : Besar hati, bangga.
3. Baiduri : Batu permata yang berwarna dan banyak macamnya.
4. Balabad : Atas angin, angin darat.
5. Balistika : Ilmu tentang gerak atau dorongan proyektil.
6. Bangbung : Kumbang yang makan sabut kelapa.
7. Bangket : Perjamuan resmi untuk menghormati undangan.
8. Baruna : Dewa laut.
9. Batung : Siput kecil, ikat pinggang yang bertatahkan kulit siput.
10. Baureksa (jawa) : Roh pelindung. 

C      
1. Cabuh : Suasana kacau, bodoh.
2. Cais : Tali kekang, kendali.
3. Caung : Cekung pipinya karena tak bergigi, ompong.
4. Cekup : Menutupkan telapak langan ketika menangkap lalat.
5. Ceku : Menekan, membenamkan benda tajam.
6. Cena : Ciri, tanda, bukti: bekas luka.
7. Cengeh : Cabai rawit; Lombok.
8. Ceper : Tidak lekuk, sebagai talam atau piring Lombok.
9. Cetok : Tudung kepata yang dipakai petani cina: keri.
10. Cindai : Sutera yang berbunga-bunga sabuk; ikat pinggang. 

D     
1. Dabir : Juru tulis; tukang ketik. 
2. Dadek : Bingung, tersesat, tidak tahu jalan.
3. Dagi : Sikap melawan secara keras keputusan hakim.
4. Dahagi : Perlawanan; istirahat.
5. Daksina : Selatan; kanan.
6. Dangar : Dangau; gubuk di sawah.
7. Danta : Gading; gigi.
8. Danuh : Orang memanah.
9. Dasun : Bawang putih.
10. Dehumanisasi : Penghilang harkat kemanusiaan. 

E  
1. Ebro : Kereta sewaan.
2. Edar : Berjalan berkeliling.
3. Edentat : Tidak mempunyai gigin seri.
4. Ejawantah : Mewujudkan sikap.
5. Eksofasia : Hal membunyikan bahasa secara nyata.
6. Ekspirasi : Masa jatuh tempo.
7. Ekuinoks : Saat matahari melintasi ekuator.
8. Embargo : Penyitaan sementara terhadap kapal-kapal asing.
9. Enjal : Menjejal mulut.
10. Eskatologi : Ajaran teologi mengenai akhir zaman. 

F
1. Faden : Satuan volume untuk muatan kayu.
2. Faktual : Berdasarkan kenyataan; mengandung kebenaran.
3. Farik : Berbeda; nyata bedanya.
4. Fiil : Perbuatan; tabait; tingkah laku; perangkai.
5. Fraksinasi : Proses, cara, perbuatan menjadikan fraksi-fraksi.
6. Fundamen : Asas, dasar.
7. Fatir : Adonan yang tidak beragi.
8. Fellah : Petani, orang tani.
9. Fetor : Kepala kampong; kepala kelompok suku (di Nusa Tenggara).
10. Fiasko : Ketidakserasian. 

G
1. Gabak : Mendung, redup.
2. Gabuk : Hampa.
3. Gaek : Tua sekali; tua renta.
4. Gakang : Anjing tanah; orong-orong.
5. Galan : Tahu sopan santun dan pandai bergaul (khusus untuk laki-laki).
6. Galiot : Kapal layar niaga zaman kompeni.
7. Gama : Derajat kekontrasan  film dalam fotografi.
8. Ganar : Bingung; kehilangan akal.
9. Gantih : Menggantih: memintal be-nang.
10. Gari : Belenggu tangan, borgol. 

H
1. Hablur : Permata yang bening, Kristal.
2. Hail : Penghalang, tabir.
3. Halkah : Halkat: gelang kaki, gelang-gelang pintu, gelang-gelang.
4. Hampai : Menyampaikan, menyampirkan, menghamparkan.
5. Hanif : Ortodoks; kolot.
6. Haruan : Ikan air tawar.
7. Harung : Arung, tempuh, menjalani: merambah: melayani.
8. Hasan : Baik, elok.
9. Hatif : Suara manusia yang tak tampak.
10. Haula : Kekuasaan, kekuatan. 

I 
1. Ibun : Embun.
2. Idas : Pilin, pelintir, punter.
3. Idiosi : Ketololan, kebodohan; per-buatan yang bodoh.
4. Ihsan : Baik; derma dan sebagainya yang tidak wajib.
5. Ijas : Pohon pir, buah pir.
6. Ikonografi : Ilmu tentang seni dan teknik membuat kaca.
7. Ilas : Mengilas; menginjak-injak sampai hancur dan sebagainya.
8. Ili : Mengili: mengungsi: menyelamatkan diri ke tempat yang aman.
9. Ilu : Bersifat menimbulkan rasa iba (pilu) dalam hati; member pilu hati.
10. Imitator : Orang yang meniru; peniru. 

J 
1. Jagabaya : Keamanan desa.
2. Jagal : Tukang menyembelih hewan.
3. Jah : Terang, nyata.
4. Jamal : Bentuk kebagusan, keelokan, keindahan.
5. Jangak : Tingkah laku manusia.
6. Janggi : Orang habsi, orang hitam; segala sesuatu yang ajaib.
7. Jangkah : Melangkah.
8. Jajang : Tangga, jenjang.
9. Jantaka : Sengsara, celaka.
10. Jebal : Berserak-serak tidak teratur. 

K 
1. Kabit : Tukang Copet.
2. Kabur : Mengenang, terbang.
3. Kacak : Tampak gagah, sengak.
4. Kadar : Kuasa, kekuatan.
5. Kadi : Pelajaran terutama dalam masalah ilmu agama.
6. Kafaah : Seimbang.
7. Kakah : Tergelak-gelak.
8. Kakerlak : Kecoak.
9. Kalak : Terbalik, sungsang.
10. Kalang : Penyangga, bantalan. 

L
1. Labrak : Melawan, menentang.
2. Ladah : Cemar; kotor; jijik.
3. Ladam : Kasut kuda, besi pelapis kuku kuda; tapal kuda.
4. Lagwu : Percuma; tidak berguna (ten-tang perkataan).
5. Lahab : Bernyala-nyala.
6. Lahang : Nira, tuak.
7. Laici : Lengkeng; leci.
8. Laka : Kayu, pokok; lak.
9. Lakara : Perahu kecil.
10. Lakuna : Lekukan kecil, rongga di antara sel-sel atau lapisan. 

M
1. Mabriuk : Bergotong-royong untuk membuat jalan.
2. Mabuh : Memotong padi dengan imbalan upah harian.
3. Mabur : Terbang, macam, jenis, rupa.
4. Macis : Korek api.
5. Macik : Mak cilik, bini.
6. Madi : Bersifat kebendaan, mengenai benda.
7. Magalah : Pasukan pengawal istana yang bersenjata tombak.
8. Magrur : Sombong, angkuh.
9. Mairat : Hilang, pergi; mati.
10. Makofa : Mahkota. 

N
1. Nadar : Janji hendak berbuat sesuatu.
2. Nagam : Karangan mutiara, kese-larasan suara.
3. Nahu : Gramatika, tata bahasa.
4. Naim : Nikmat, nyaman, senang.
5. Najasah : Kenajisan, kecemaran.
6. Nala : Berpikir-pikir, menimbang-nimbang.
7. Nalam : Gubahan sajak atau syair.
8. Natar : Dasar warna, latar kain.
9. Nayub : Pesta tari, biasanya dalam perayaan buka giling tebu.
10. Nekropsi : Autopsi, bedah mayat. 

O
1. Oblak : Luas, lebar.
2. Obstruksi : Sumbatan, rintangan.
3. Oditur : Penuntut umum.
4. Oersted : Satuan kuat medan magnet.
5. Ofisill : Resmi.
6. Okok : Kikir, bakhil, pelit, kedekut.
7. Oligarko : Pemerintah oleh bebe-rapa oranng bahan bakar.
8. Oncor : Irigasi, pengaliran air ke sawah-sawah.
9. Onggok : Tumpuk, longgok.
10. Orion : Gugus bintang yang bercahaya sangat terang. 

P
1. Pace : Mengkudu.
2. Pacu : Memacu, memperlombakan, mempercepat lari.
3. Pagupon : Kandang merpati.
4. Pahter : Kolam ikan; penyewa tanah; pakter.
5. Paing : Hari pasaran ketiga.
6. Pakpung : Rokok yang mengandung morfin.
7. Panai : Dulang yang terbuat dari kayu.
8. Pancaka : Tempat membakar mayat.
9. Parewa : Perisau, penjahat.
10. Pelog : Laras, bunyi gamelan. 

Q
1. Qori : Pembaca al-our’an laki-laki.
2. Quartet : Empat.
3. Quo Vadis : Akan ke mana anda.
4. Qira’ah : Hal-hal yang berhubungan dengan cara pembacaan al-qur’an.
5. Qiyamat : Hari pembalasan, hari hancur-nya dunia, hari terakhir.
6. Qiyamullail : Salat di tengah malam secara teratur, salat tahajud.
7. Qasar : Pemendekan tentang salat.
8. Q : Queen (ratu) salah satu jenis kartu remi.
9. Qur’an : Kitab suci umat islam, diserahkan Allah kepada nabi Muham-mad saw.
10. Qori’ah : Pembaca al-qur’an perempuan. 

R
1. Rabut : Lepas arena direnggut.
2. Rabak : Terlepas, terputus.
3. Rafe : Garis hubung suatu struktur yang simetris.
4. Ragib : Suka sekali; asyik.
5. Rahat : Roda penggulung benang pada alat pemintal benang.
6. Rai : Gembala.
7. Rakbol : Sikat pemebersih yang berujung bulat dan bergagang.
8. Rakyu : Hasil piker manusia; ilmu.
9. Rangking : Keranjang bertutup.
10. Rangkok : Burung enggang.

S 
1. Santau : Racun yang sangat berbahaya yang dibuat dari berbagai ramuan.
2. Santing : Bagus sekali; amat elok.
3. Santer : Kencang; hebat; keras; nyaring.
4. Sanya : Bahwasanya.
5. Sanubari : Jantung hati; hati dalam arti batin; perasaan batin.
6. Sarcasme : Olok-olok atau sindiran yang pedas dan menyakitkan hati.
7. Saridele : Minuman yang dibuat dari kedelai putih.
8. Sarti : Sukar, susah, miskin: sari-sarti: jarang-jarang.
9. Sarut : Menyarut: menggeser; menggosok.
10. Satak : Tali pencocok uang; 200 picis.
  
T
1. Ta azur : Terhalang, halangan, uzur.
2. Tabarak : Mendapat berkah.
3. Tabela : Peti mati, peti mayat.
4. Tabuh : Bedug, gendang besar.
5. Tagar : Suara petir, bunyi Guntur.
6. Takzim : Hormat sekali.
7. Tampel : Menepis, menepuk.
8. Tampik : Menolak pinangan, pem-berian dan sebagainya.
9. Tandang : Gerak, bergiat.
10. Tandun : Masa dahulu kala. 

U
1. Ubrak : Memporak-porandakan.
2. Uktab : Buurng rajawali.
3. Ulayah : Daerah, kawasan.
4. Ules : Melumatkan.
5. Ulem : Undangan, uleman.
6. Ulup : Lubang dihalukan kapal tempat rantai sauh, jangkar.
7. Uma : Huma; rumah adat di mentawai.
8. Umpuk : Onggok, timbun, bertimbun, teronggok.
9. Ungah-angih : Goyah-goyah gigi, pancang dan sebagainya.
10. Ungkah : Mengurengkah: mengungkai, membokar.

V
1. Vikaris n : Pembatu atau pengganti.
2. Virulen a : Beracun ganas.
3. Visus n : Ketajaman penglihatan.
4. Vivifikasi n : Tindakan menghidupkan.
5. Vopo n : Polisi jerman.
6. Votum n : Suara dalam pemilihan, hari pemungutan suara.
7. Vuring n cak : Kain pelapis baju sebelah dalam.
8. Virulen a : Beracun ganas.
9. Visibel  a : Dapat dilihat atau diteliti.
10. Vulgata n kat : Versi resmi dari alkitab untuk gereja katolik. 

W
1. Wadas n : Lapisan tanah yang keras, cadas.
2. Wagon n : Gerbong pada kereta api.
3. Walat n : Tulah, nista.
4. Waledan n jw : Gaji, tambahan gaji.
5. Warasah : Waris-waris, ahli waris.
6. Warid : Urat nadi.
7. Wasi : Menguasai alam senista, Allah; orang yang melaksanakan wasiat.
8. Watang : Pohon kayu; kayu.
9. Wawu : Nama tahun ketujuh dalam daur kecil (windu).
10. Wede : Orang yang menjabat semen-tara wakil. 

X
1. Xenolit : Potongan batuan di dalam batuan jenis lain.
2. Xerofit n : Tanaman yang dapat hidup atu tumbuh di alam yang kering.
3. Xilol : Xilena.
4. Xilologi : Ilmu tentang jenis kayu-kayuan.
5. Xenon : Gas mulai, tidak berbau dan berwana, terdapat jumlah kecil diudara.
6. Xenograf : Orang ahli membaca tulisan asing.
7. Xenokrasi : Negara yang tapuk kepemimpinannya dipegang orang as-ing.
8. Xenelasle : Larang bagi orang asing untuk bertempat tinggal di suatu kota.
9. Xerosis : Kekeringan yang tidak normal pada kulit dan sebagainya.
10. Xifoid a : Berbentuk pedang. 

Y
1. Yamtuan n kl : Yang dipertuan, baginda.
2. Yasan n : Tanak milik perseorangan dalam hukum adat.
3. Yaum n ar : Hari.
4. Yais n : Klimatorium.
5. Yad : Kakin depan, sayap, tangan.
6. Yokal n : Pakaian wanita asli dai Irian Jaya.
7. Yu n : Ikan hiu.
8. Yunta n : Pimpinan dewa, dewa penerang langit dan udara di bangsa romawi.
9. Yos  n : Calon perwira pelayaran.
10. Yogi n : Pendeta bangsa hindu. 

Z
1. Zabah v ar : Memotong leher, sembelih.
2. Zahrah  n ar : Nama salah satu bintang siarah, venus.
3. Zanggi n : Orang yang berkulit hitam (di Afrika).
4. Zarah n : Atom, sabuk, hama, halus, renik.
5. Zawiat n ar : Surau, langgar.
6. Zeni n : Tentara yang mengurus persenjataan dan perlengkapan.
7. Zeta n : Nama huruf keenam dalam abjad yunani.
8. Ziadah n : Tambahan.
9. Zilullah n ar : Bayangan Allah.
10. Zulmat n ar : Kegetapan, tempat gelap, keadaan gelap.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar